Himpunan Mahasiswa (Hima) MIE mengadakan acara student gathering ke Batu, 21 - 22 Oktober 2017. Acara ini diikuti oleh 32 mahasiswa MIE dari angkatan 2015-2017 juga beberapa dosen seperti Dr. Wisnu Wibowo, SE, M.Si, Rumayya Batubara, SE, M.Reg.Dev, Ph.D dan Dra. Dyah Wulansari, M.Ec.Dev, Ph.D. Student gathering ini diadakan untuk mengakrabkan dan mempererat silaturrahmi antar mahasiswa MIE, juga meng-update berbagai info terkini terkait kemahasiswaan. Student gathering juga diisi dengan berbagai acara, seperti beberapa materi dari dosen, malam keakraban, dan outbond.
Santai tapi Serius
Acara di hari pertama dipenuhi oleh materi dari dosen. Dosen pertama yang bekesempatan mengisi materi adalah Dra. Dyah Wulansari, M.Ec.Dev. Wulan mengawali materinya dengan mengingatkan bahwa kurikulum terbaru S2-IE mantargetkan mahasiswanya untuk menembus publikasi dijurnal internasional bereputasi yang terideks ISI, Scopus, dan Microsoft Research Journal.
Wulan menjelaskan satu trik penting untuk menembus jurnal internasional bereputasi, yaitu rajin membaca jurnal. Dengan banyak membaca jurnal, kita juga akan belajar pola layout, cara menulis yang baik, cara menyusun kalimat, cara menulis referensi, dll. Satu hal yang sangat penting dalam artikel ilmiah adalah, penulis harus mampu menuliskan karya ilmiah yang mudah dibaca dan dipahami, terutama dalam menjelaskan sesuatu yang rumit menjadi sesuatu yang mudah dibaca. Artikel juga harus to the point dan tidak bertele-tele. Wulan juga mengingatkan untuk segera mulai menulis dari jauh-jauh hari, karena proses submit ke jurnail internasional bereputasi memakan waktu yang lama, antara 6 bulan – 1 tahun.
Sesi berikutnya diisi oleh Rumayya Batubara, SE, M.Reg.Dev, Ph.D. Dalam materinya, Rumayya memperkenalkan tugas 3P (Pusat Penelitian dan Publikasi), yaitu membantu dosen dan mahasiswa yang akan melakukan publikasi karya ilmiah. 3P juga mendukung penelitian, publikasi, serta mendukung pengelolaan jurnal fakultas dan departemen. Selain itu 3P juga menyediakan data, surveyor, training statistik/ekonometrika, jasa pengolahan data juga menyediakan asisten peneliti khusus bagi dosen. Terakhir, 3P juga memiliki anggaran yang bisa dimanfaatkan untuk menunjang berbagai penelitian dan publikasi.
Rumayya kemudian juga mengingatkan target mahasiswa untuk menembus jurnal internasional bereputasi. Trik termudah agar artikel cepat diterima adalah menggunakan teori baru, metode baru, dan data yang baru. Ada banyak topik menarik yang bisa diteliti, bahkan mengenai mitos sekalipun. Rumayya juga menjelaskan ambang plagiarisme untuk artikel ilmiah adalah sebesar 20-25%.
Outbond Seru
Acara hari kedua diisi dengan outbond dari EO. Meskipun outbond hanya berlangsung di dalam villa tempat menginap, namun acara tetap berjalan seru dan ramai. Outbond diadakan di halaman juga di kolam renang. Acara ditutup dengan makan siang serta foro bersama. Diharapkan, acara ini dapat diadakan kembali dan menjadi salah satu agenda rutin Hima S2-IE. (adle)
